Hari ini aku duduk dalam perjalanan yang cukup jauh, yakni mengejar
cita-cita dan masa depanku. Di jauh sana, telah ku tinggalkan kekasih
tercintaku. Tiap malam, mata ini tak ingin terkejap tanpa melewati
bait-bait do'a untukku dan dirinya. Semoga hati dan cinta ini selalu
utuh untuknya. Karena dia adalah tujuan akhir dari hidupku.
Aku
berharap, segala rintangan dan hambatan yang akan menerpaku bisa ku
tepis meskipun aku akan terjatuh. Tapi semangat untuk bangkit harus
mendarahdaging dalam jiwaku agar kelak aku bisa mencapai puncak
bersamanya, Sariatun Habibah.
Yah, itulah sosok wanita yang dalam
harapan dan impianku selalu tertuju hidup bahagia bersama dia. Berbagi
suka dan duka, demi tujuan mulia yang telah ku ukir dalam jejak
langkahku bersamanya.
Tak peduli apa kata dunia, yang jelas aku dilahirkan hanya untuk dia.
No comments:
Post a Comment